Minggu, 11 November 2012

Perubahan Perilaku Kesehatan Masyarakat Pasca Promosi Kesehatan


Kebiasaan Merokok


Grafik 3. Baseline Data Kebiasaan Merokok di Rumah

Pengetahuan masyarakat tentang bahaya merokok memang sudah cukup baik, namun hal ini tidak membuat mereka memiliki kesadaran untuk tidak merokok. 64% rumah tangga di Kukusan masih memiliki perokok di rumahnya dan 44% diantaranya masih sering merokok di dalam rumah sehingga anggota rumah lain menjadi perokok pasif, bahkan beberapa diantaranya merupakan bayi dan balita.


Gambar 4. Endline Data Kebiasaan Merokok di Rumah

Setelah dilakukan kegiatan promosi kesehatan diketahui bahwa sikap dan perilaku masyarakat tentang merokok mengalami sedikit perubahan. Walaupun secara jumlah perokok masih tetap sama, namun kebiasaan mereka merokok di dalam rumah sudah berkurang. Perubahan yang signifikan terjadi pada kebiasaan merokok di dalam rumah yang menyebabkan penghuni rumah lainnya menjadi perokok pasif. Sebelum dilakukan penyuluhan, terdapat 3% responden yang mengaku selalu menjadi perokok pasif di rumah karena kebiasaan perokok yang merokok di dalam rumah, 3% responden lainnya mengaku sering menjadi perokok pasif di rumah. Setelah mendapatkan pendidikan kesehatan masyarakat tentang merokok, bahwa perokok pasif mendapat lebih banyak bahaya merokok ketimbang perokok pasif. Akhirnya masyarakat berani untuk meminta suami atau anak mereka yang merokok untuk tidak merokok lagi di dalam rumah. Pada akhir kegiatan promosi kesehatan diketahui bahwa memang masih ada 53% yang kadang menjadi perokok pasif.

Kebiasaan Makan Sayur dan Buah
Beradsarkan hasil baseline data hanya 36% responden yang mengaku selalu mengkonsumsi sayur dan buah secara rutin. Sedangkan mayoritas responden yaitu 56% mengaku kadang-kadang saja mengkonsumsi  sayur dan buah.


Gambar 5. Kebiasaan Makan Sayur dan Buah Sebelum Promosi Kesehatan

Dari hasil promosi kesehatan, kebiasaan makan sayur dan buah adalah perilaku sehat yang cukup sulit untuk dirubah. Hal ini sangat berkaitan dengan kemampuan ekonomi masyarakat di wilayah Kukusan, Depok. Keterbatasan kemampuan ekonomi menyebabkan mereka belum menganggap bahwa mengkonsumsi buah merupakan sebuah keharusan untuk menjalankan kehidupan yang sehat. Sebagian dari mereka menganggap bahwa membeli buah merupakan sesuatu yang mewah yang melebihi anggaran belanja sehari-hari. Untuk sayur memang sudah banyak warga yang membiasakan keluarganya makan sayur dengan menyediakan sayuran di rumah sebagai lauk untuk makan. Sayangnya, kebiasaan makan sayur masih sulit dijalankan, terlebih untuk anak-anak.

Gambar 6. Kebiasaan Makan Sayur dan Buah Setelah Promosi Kesehatan

Mencuci Tangan dengan Sabun
Mayarakat Kukusan sudah memiliki kesadaran mencuci tangan. Namun hasil pengumpulan baseline data menunjukan hanya 69% yang rutin menggunakan sabun dan air mengalir. Sisanya sebanyak 28% mengaku sering melakukan cuci tangan namun hanya sesekali menggunakan sabun.

 Gambar 7. Kebiasaan Mencuci Tangan dengan Sabun

Sebelum dilakukan promosi kesehatan, banyak warga yang menganggap bahwa mencuci tangan cukup menggunakan air karena secara explicit sudah menghilangkan kotoran. Namun setelah mendapat penyuluhan tentang pentingnya mencuci tangan dengan sabun serta penyakit yang mungkin ditimbulkan, membuat pengetahuan warga bertambah. Hal ini juga memperngaruhi perubahan sikap warga, terbukti dengan meningkatnya jumlah warga yang selalu mencuci tangan dengan sabun sebelum menyiapkan makanan, sebelum makan, dan setelah buang air besar dari 69% menjadi 88%. Perubahan ini dirasa cukup signifikan mengingat masih ditemukan penyakit berbasis lingkungan yang terjadi di Kukusan, Depok.


Gambar 8. Kebiasaan Mencuci Tangan dengan Sabun setelah Promosi Kesehatan

Berolahraga Rutin
Selain kesadaran mengkonsumsi sayur dan buah, kesadaran melakukan aktivitas fisik masyarakat Kukusan juga masih rendah. Baseline data menunjukan hanya 36% responden yang selalu melakukan kebiasaan olahraga secara rutin. 50% responden mengaku hanya kadang-kadang melakukan olahraga. Sedangkan 14% lainnya mengaku sering melakukan olahraga namun tidak rutin.


Gambar 9. Kebiasaan Berolah Raga

Mengubah kebiasaan seseorang untuk berolah raga rutin merupakan hal yang tidak mudah. Walaupun pengetahuan sudah dimiliki, namun pelaksanaan olah raga dirasa sangat sulit untuk dilakukan. Di akhir kegiatan promosi kesehatan, jumlah penduduk terbanyak hanya mengaku kadang melakukan olah raga yaitu sebanyak 70%.

Kesimpulan
1.      Dengan pendekatan intensif kepada masyarakat ditambah promosi kesehatan akan meningkatkan pengetahuan kesehatan masyarakat
2.      Merubah pengetahuan masyarakata belum tentu secara otomatis merubah perilaku masyarakat untuk hidup bersih dan sehat, walaupun beberapa terbukti dapat secara otomatis merubah perilaku
3.      Memberikan bukti manfaat berpola hidup sehat dan menunjukan konsekuensi jika meninggalkannya akan lebih efektif merubah perilaku hidup sehat masyarakat
4.      Merubah perilaku masyarakat membutuhkan waktu cukup panjang dan dengan pendekatan intensif kepada masyarakat

Peningkatan Pengetahuan Kesehatan Masyarakat


Dari empat tema promosi kesehatan yang diangkat secara signifikan hasil post test terbukti lebih baik dibandingkan hasil pre test. Hasilnya dapat dilihat pada grafik di bawah ini.


Grafik 1. Peningkatan Pre dan Post Test Grafik 2.  Pengetahuan Kesehatan Masyarakat

Berdasarkan grafik 1 diketahui dari empat materi promosi kesehatan yang diberikan, diketahui bahwa nilai rata-rata post-test mengalami kenaikan dibandingkan nilai rata-rata pre-test. Hal ini menunjukan bahwa pengetahuan kesehatan masyarakat jika dinilai secara langsung meningkat setelah diberikan promosi kesehatan. Grafik 2 menunjukan bahwa pada setiap kegiatan promosi kesehatan terjadi peningkatan nilai. Hal ini menunjukan bahwa pengetahuan kesehatan masyarakat juga bertambah. Peningkatan terbesar terjadi pada materi Gizi Seimbang dimana peningkatan nilai rata-rata sebesar 66,6%. Peningkatan tertinggi kedua ada pada materi Imunisasi dimana pengetahuan meningkat sebesar 45,59%. Pada materi PHBS dan PBL terjadi pula peningkatan, walaupun hanya sebesar 9,92% dan 10,08% namun tetap saja menunjukan adanya peningkatan pengetahuan kesehatan masyarakat.
Dari 36 rumah tangga yang dijadikan responden dalam pengabdian masyarakat ini terjadi beberapa peningkatan perilaku hidup sehat. Peningkatan perilaku secara umum digambarkan pada table di bawah ini:

Perilaku
Sebelum intervensi
Setelah Intervensi
n
%
n
%
Merokok
22
64
18
50
Merokok di dalam rumah
23
65
17
47
Kebiasaan makan sayur dan buah
13
36
19
52
Mencuci tangan dengan sabun
24
69
32
88
Berolah raga rutin
18
50
25
70




Kondisi Kesehatan Masyarakat Kukusan Beji, Depok


Latar Belakang
Sebagai salah satu kelurahan yang berbatasan langsung dengan Ibu Kota Negara Indonesia, Kelurahan Kukusan Beji, Depok merasakan dampak meningkatnya kepadatan pendudukSayangnya, angka kepadatan penduduk yang tinggi tidak diikuti dengan pembangunan infrastruktur yang baik untuk menunjang kesejahteraan masyarakat. Kondisi kesehatan masyarakat di RT. 04  dapat dikategorikan cukup baik. Dengan penyakit yang mendominasi Influenza dan DBD di musim-musim tertentu. Untuk kondisi kesehatan anak, status gizi anak di RT. 04 didominasi oleh status gizi baik dengan rincian gizi baik sekitar 139 anak (86%) dan gizi kurang hanya 2 anak (14%). Kasus gizi buruk tidak ditemukan di wilayah ini.  Kondisi lingkungan di wilayah RT.04 terbilang cukup baik. Kondisi rumah memenuhi syarat rumah sehat dengan sanitasi yang baik.

Di wilayah ini sudah memiliki organisasi penggerak masyarakat yaitu Rombong Belajar Kukusan (RBK) yang memiliki focus pemberdayaan masyarakat untuk mencapai derajat kehidupan yang lebih baik. Sayangnya RBK belum memiliki sumber daya untuk meningkatkan pengetahuan kesehatan masyarakat.[3]Untuk membantu mengatasi masalah kesehatan masyarakt, diberikan pendidikan kesehatan melalui kegiatan promosi kesehatan yang bertujuan meningkatkan pengetahuan dan merubah perilaku kesehatan masyarakat.


Kondisi Lingkungan di Kukusan Beji, Depok


Metode
Studi ini merupakan riset operasional. Subyek penelitian adalah ibu rumah tangga yang tinggal di RW 2 Kelurahan Kukusan Kecamatan Beji Kota Depok. Studi dilakukan selama bulan Juni – September 2012.

Kegiatan
Setelah hampir 1 tahun periode kegiatan pendidikan kesehatan, kami telah dilakukan beberapa kegiatan, yaitu :
1.      Promosi kesehatan
Kegiatan promosi kesehatan dilakukan secara rutin minimal satu kali setiap bulan sejak Mei hingga September 2012. Tema yang disampaikan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang diketahui melalui survey. Sebagian besar masyarakat mengeluhkan masalah kesehatan khususnya penyakit menular, penyakit degenerative, gizi, imunisasi dan masalah kesehatan anak. Kami menjawab kebutuhan masyarakat sehingga diharapkan pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat menjadi lebih baik.

Kegiatan Promosi Kesehatan dan Diskusi dengan Warga Kukusan Beji, Depok

2.      Peningkatan Minat Baca Buku Kesehatan
Beragam koleksi buku perpustakaan sangatlah penting, terlebih untuk buku-buku yang dibutuhkan oleh pembaca di perpustakaan tersebut. Sama halnya dengan RBK, perpustakaan ini sudah memiliki cukup banyak koleksi buku namun masih belum cukup beragam. Koleksi buku-buku tentang kesehatan masyarakat dan Islam yang menjadi kebutuhan masyarakat belum cukup banyak tersedia. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat koleksi buku-buku pun ditambahkan. Mengingat kebanyakan pengunjung adalah ibu dan anak maka penambahan koleksi buku pun disesuaikan dengan kebutuhan.



3.      Sarasehan Warga/Urun Rembug
Kegiatan sarasehan warga/urun rembug dilakukan pada Bulan September 2012 dalam bentuk diskusi kelompok (Focus Group Discussion (FGD)). Kegiatan ini dilakukan setelah semua materi promosi kesehatan disampaikan kepada masyarakat. Tujuan dilakukannya sararehan ini adalah untuk mengetahui pandangan masyarakat tentang kondisi lingkungan mereka dipandang dari sudut kesehatan. Dalam sarasehan ini juga membahas solusi terbaik untuk masalah kesehatan yang ada dalam jangka panjang. Harapannya dengan adanya kesadaran di masyarakat tentang kondisi kesehatan yang ada akan menumbuhkan semangat bersama untuk menemukan solusi terbaik terhadap permasalahan yang ada.

4.      Evaluasi Kegiatan
Evaluasi kegiatan promosi kesehatan dilakukan dengan membuat instrument yang diharapkan menjadi gambaran pengetahuan, sikap, dan perilaku kesehatan masyarakat di wilayah Kukusan Beji Depok. Instrument ini (terlampir) dibuat dengan berpedoman pada 10 indikator Pola Hidup Bersih dan Sehat. Instrumen ini digunakan untuk mengetahui Baseline data yang dilakukan di awal masa pengabdian masyarakat dengan tujuan mengetahui kondisi kesehatan masyarakat sebelum dilakukan promosi kesehatan. Sebaliknya, endline data dilakukan untuk mengetahui kondisi kesehatan masyarakat setelah promosi kesehatan. Kegiatan ini dilakukan di akhir priode promosi kesehatan yang dilakukan pada kegiatan sarasehan warga untuk membahas kondisi kesehatan masyarakat yang ada.

Rabu, 07 November 2012

Penyakit Berbasis Lingkungan (PBL)


Sabtu, 12 Mei 2012
dr. Laili KHoiriyah, dokter dan peneliti RSCM

Kegiatan promosi kesehatan kedua dilakukan pada tanggal 12 Mei 2012 pkl. 13.00 WIB dan kembali dihadiri oleh 21 peserta. Tema kedua yang dipilih adalah penyakit berbasis lingkungan. Tema ini dipilih mengingat kebanyakan angka kesakitan masyarakat adalah penyakit berbasis lingkungan. Pembicara yang menyampaikan materi adalah dr. Laili Khoiriyah, beliau adalah dokter peneliti RSCM yang juga aktif memberikan penyuluhan kesehatan.
Warga antusias mengikuti kegiatan diskusi

Materi yang disampaikan dr. Laili dikhususkan pada pembahasan 3 penyakit yaitu diare, demam berdarah (sekaligus malaria) dan kecacingan. Penyampaian materi dilakukan dengan lengkap mulai dari penyebab penyakit, gejala dan tanda-tanda penyakit, pengobatan penyakit, dan pencegahan penyakit.
Masyarakat aktif bertanya karena kebetulan penyakit ini sering mewabah di musim-musim tertentu. Beberapa warga juga menanyakan penyakit degenerative seperti asam urat dan diabetes yang dijawab dengan baik oleh dr. Laili Khoiriyah. Seorang ibu hamil juga menanyakan tentang menjaga kesehatan selama kehamilan, pertanyaan ini juga dapat dijawab dengan baik oleh pembicara. Ketertarikan masyarakat dalam tema diskusi ini menyebabkan kegiatan berjalan melebihi waktu. Namun karena semua memiliki waktu luang kegiatan dilanjutkan sampai semua pertanyaan warga selesai dijawab. 



Promosi Kesehatan PHBS

Sabtu, 05 Mei 2012
Kegiatan promosi kesehatan dilakukan secara rutin minimal satu kali setiap bulan. Tema yang disampaikan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang diketahui melalui survey. Sebagian besar masyarakat mengeluhkan masalah kesehatan khususnya penyakit menular, penyakit degenerative, gizi, Keluarga Berencana, dan masalah kesehatan anak. Kami menjawab kebutuhan masyarakat sehingga diharapkan pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat menjadi lebih baik.

Rahayuningtyas, pemateri promosi kesehatan PHBS

Poster/Banner Kegiatan Promkes untuk Menarik Perhatian Warga

Bagan/Lambang 10 PHBS
Persiapan promosi kesehatan dimulai dengan mencari referensi materi sesuai dengan tema yang akan disampaikan. Di saat yang bersamaan kami mencari tenaga kesehatan yang menguasai materi promosi kesehatan untuk menyampaikan teori, konsep, dan praktek di masyarakat tentang penerapan tema kesehatan yang dipilih. Selanjutnya dilakukan persiapan akhir yaitu pembuatan poster presentasi dan power point sesuai materi yang sudah didapatkan. Tidak lupa dibuat pre dan post test untuk menilai perubahan tingkat pengetahuan kesehatan masyarakat setelah promosi kesehatan dilakukan.

warga amtusias mendengarkan penjelasan
Kendala selama melaksanakan promosi kesehatan hamper tidak ada karena kerjasama yang baik sudah terbangun antara tim pengabdi masyarakat UI dengan masyarakat setempat. Satu jam sebelum acara dimulai biasanya dilakukan persiapan secara bersama-sama seperti membersihkan tempat memasang LCD hingga distribusi soal pre dan post test. Warga sangat antusias mengikuti acara ini bahkan sampai ikut membersihkan lokasi setelah promosi kesehatan selesai. Sedikit kekurangan yang ada terkait lokasi promosi kesehatan yang berada di pinggir jalan Kukusan. Lokasi ini memang memudahkan masyarakat untuk datang karena strategis dan mudah dilihat namun sayangnya banyak kendaraan roda dua yang lalu lalang di depan lokasi promosi kesehatan yang suaranya mengganggu proses promosi kesehatan.
Hingga saat ini sudah dilakukan tiga kali promosi kesehatan dengan tema berbeda. Berikut penjelasan untuk masing-masing tema promosi kesehatan.


Suasana diskusi yang santai membuat warga tidak sungkan untuk berbagi pengalaman dan bertanya


Promkes PHBS

Sabtu, 05 Mei 2012
Kegiatan promosi kesehatan dilakukan secara rutin minimal satu kali setiap bulan. Tema yang disampaikan disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang diketahui melalui survey. Sebagian besar masyarakat mengeluhkan masalah kesehatan khususnya penyakit menular, penyakit degenerative, gizi, Keluarga Berencana, dan masalah kesehatan anak. Kami menjawab kebutuhan masyarakat sehingga diharapkan pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat menjadi lebih baik.

Rahayuningtyas, pemateri promosi kesehatan PHBS

Poster/Banner Kegiatan Promkes untuk Menarik Perhatian Warga

Bagan/Lambang 10 PHBS
Persiapan promosi kesehatan dimulai dengan mencari referensi materi sesuai dengan tema yang akan disampaikan. Di saat yang bersamaan kami mencari tenaga kesehatan yang menguasai materi promosi kesehatan untuk menyampaikan teori, konsep, dan praktek di masyarakat tentang penerapan tema kesehatan yang dipilih. Selanjutnya dilakukan persiapan akhir yaitu pembuatan poster presentasi dan power point sesuai materi yang sudah didapatkan. Tidak lupa dibuat pre dan post test untuk menilai perubahan tingkat pengetahuan kesehatan masyarakat setelah promosi kesehatan dilakukan.

warga amtusias mendengarkan penjelasan
Kendala selama melaksanakan promosi kesehatan hamper tidak ada karena kerjasama yang baik sudah terbangun antara tim pengabdi masyarakat UI dengan masyarakat setempat. Satu jam sebelum acara dimulai biasanya dilakukan persiapan secara bersama-sama seperti membersihkan tempat memasang LCD hingga distribusi soal pre dan post test. Warga sangat antusias mengikuti acara ini bahkan sampai ikut membersihkan lokasi setelah promosi kesehatan selesai. Sedikit kekurangan yang ada terkait lokasi promosi kesehatan yang berada di pinggir jalan Kukusan. Lokasi ini memang memudahkan masyarakat untuk datang karena strategis dan mudah dilihat namun sayangnya banyak kendaraan roda dua yang lalu lalang di depan lokasi promosi kesehatan yang suaranya mengganggu proses promosi kesehatan.
Hingga saat ini sudah dilakukan tiga kali promosi kesehatan dengan tema berbeda. Berikut penjelasan untuk masing-masing tema promosi kesehatan.


Suasana diskusi yang santai membuat warga tidak sungkan untuk berbagi pengalaman dan bertanya



Sabtu, 20 Oktober 2012

44th APACPH 2012

Oktober 2012 lalu dapet kesempatan buat hadir dan presentasi poster hasil penelitian di acara APACPH, Asia Pacific Academic Consortium on Public Health yang ke-44 di Colombo, Sri Lanka.

Stay di sana 6 hari 5 malam kalo ga salah..

Sabtu, 12 oktober 2012
Berangkat dari bandara soetta jam 2 siang pesawatnya, sampe sana sekitar jam 5-an, perjalanan sih sebenrnya 4 jam'an tapi karena sri lanka lebih lambat dr jakarta jadi masih sore sampe sana. Naik Mihin Lanka, maskapai sana dan ternyata ketemu Pak Dian dan Pak Ede, dosen FKM waah ga nyangka..

sampe bandara langsung ketemu travel yang emang jemput dan antar ke hotel, langsung check in di hotel setelah bicara campur bahasa tubuh ama resepsionisnya yang agak belibet sama bahasa inggris, akhirnya tidur dgn sukses sampe besok paginya, hehe..

Minggu, 13 oktober 2013
Agenda hari ini tuh jalan-jalan, aneh kanjalan-jalan nya di awal dari pada acara puncaknya hehe,, terima kasih pada jadwal pesawat yang ga setiap hari ada :p
jalan-jalan sama ayu, temen kantor yang pergi ke APACPH juga,, dan alhamdulillah banget di sini ada sepupunya bos yang kerja di UN Sri Lanka,, namanya Mba Tia,, thanks so much mba tia,, ga tau jadi apa kami di sana tanpa mba hehe.. seru banget diajak jalan-jalan ke tempat belanja aja sih karena emang di sini ga ada aoa-apaan selain pantai yang juga biasa aja banget hehe,, kita jalan ke mall nya sri lanka yang biasa aja banget tanpa ac hehe,, terus ke barefoot ini lucu banget nama tokonya dan tempatnya sejenis joger gt tapi lebih gede dan ada cafenya jadi seru aja.. abis itu kita diajak ke ODEL nah ini seru nih kaya mall modern nya bagus dan banyak barang perintilan buat oleh-oleh. :)

Senin, 14 oktober 2012
Acara pembukaannya APACPH wah ternyata banyak juga orang indonesianya yang mayoritas anak-anak fkm, dosen fkm, dan senior di fkm, hehe capedeh..  hari pertama ini langsung dapet space buat presentasi poster,, hehe.. menggugurkan kewajiban lah setidaknya :p


Selasa, 15 oktober 2012
Hari kedua dateng conference nya setengah hari aja karena ada agenda dtg ke organisasi perempuan di colombo, namanya.. lupa hehe.. seru sih mereka masih lumayan muda-muda, middle lah untuk ukuran aktivis. hehe

Rabu, 16 oktober 2012
Sama kaya hari kedua,, hari ini juga ada agenda dtg ke organisasi samanya CENWOR ini isinya aktivis senior yang keren banget karena mereka udah senior dan beberapa jadi dosen, keliatan pinter dan banyak banget pengalamannya. seru..
karena hari terakhir disempetin jalan-jalan keliling colombo sebentar, mampir ke pantai, nyobaik KFC daniseng balik ke ODEL lagi beli oleh-oleh tambahan, hehe dasaaarr
Kamis, 17 oktober 2012
Time to go home, pesawatnya pagi banget jam 5, dr hotel udah kabur jam 3 dan bangunnya jam 2.. biar sampe jakarta siang maksudnya,, aaaah akhirnya kembali ke tanah air dan terlepas dari kari, hehe.. ga betah nya di sri lanka satu sih, makanannya ga cocok sama lidah but over all yaaa 80 lah hehe,, 


Selasa, 02 Oktober 2012

Syukur atas Rasa Rindu ini,, aku menyebutnya cinta

Minggu ini adalah minggu sangat istimewa buat aku, kenapa? karena minggu ini harapan aku datang lagi, aku punya alasan lebih banyak untuk menunggu datangnya hari esok..

Allah, maha baik Engkau.. tak pernah putus nikmat dari-Mu untukku, mafkan aku yg masih sering lupa bersyukur ya Allah.. sungguh malu aku pada-MU..

Allah, aku punya mimpi, boleh kan? Tugasku ikhtiar untuk meraih mimpiku, ya kan? aku juga boleh berdoa kepada-Mu untuk mempercepat mimpi itu terwujud bukan? Maka dari itu, aku minta, aku mohon, aku bersujud pada-Mu ya Rabb,, bantu aku mewujudkan mimpiku itu.. Engkau maha tahu,, Engkau pasti tahu apa mimpiku itu..

Allah, aku janji kalau itu aku dapat, aku akan berusaha menjaganya sampai aku mati, ga akan pernah aku campakan walau dengan alasan aku harus mati karena itu.. Allah,, mungkin doaku terlihat berlebihan, namun aku yakin Engkau yg Maha Tahu,, Engkau yang Maha pengasih ya Rabbal'alamin.. Aku yakin Engkau akan kabulkan doaku ini, amiin..

Minggu, 09 September 2012

Pindah Rumah

Pengalaman pindah rumah buat sebagian orang mungkin hal yang biasa dan lumrah dilakuin, tapi karena emang ga pernah jadinya aku ngerasa campur-campur antara takut, aneh, exiting, dan yaa ga jelas gitu deh..

akhirnya pindahan juga minggu lalu tepatnya tanggal 1 September 2012,, ribeeet banget sih, asli.. tapi yaudah dijalanin aja..

setelah seminggu ini ngerasain homesick sebenenrnya suka nangis2 sendiri kangen kamar, kangen rumah.. tapi ya Bismillah semoga jadi proses pendewasaan, amiin

Mahasiswa Magister

Bismillahirrohmaanirrohiim.. Sejak 03 September 2012 seminggu lalu, tyas sudah resmi menyandang predikat mahasiswa (lagi). Kali ini untuk juruasan kajian strategik pengembangan kepemimpinan pasca sarjana UI. Hmm, sejauh ini sih biasa aja, beberapa dosen terlihat kooperatif dan sejalan sama prinsip hidup, ada juga yang kelihatan sulit dibaca dan bahkan ada yang terkesan aneh. Semakin yakin kalo mengajar itu butuh ilmu..

Seminggu kemarin kebanyakan masih penjelasan tentang kuliah secara umum, kebanyakan dosen minta masing-masing untuk kenalan, nama panggilan, latar belakang S1, aktivitas saat ini. Beragam sih mulai dari yang nyambung banget sampe yang ga nyambung banget kaya saya. hehe.. secara explisit mungkin terkesan tidak nyambung padahal kalo kita mau meyakini, ga ada di dunia ini yang ga berhubungan jadi semuanya pasti nyambung aja selama dilakukan untuk tujuan yang baik.

Sejauh ini juga masih ngerasa belum nyambung sama teman se-angkatan, yaa semoga aja ansos nya ga kambuh dan semoga ini cuma efek karena baru kenal.. Oke tyas, semangat ya hari ini.. :)

Rabu, 29 Agustus 2012

Idul Fitri itu.. #2

Assalamu'alaikum,, holaa, permisi mau melanjutkan cerita yg terpotong kemarin, hehe.. maaf.. mau cerita ttg lebaran.. :)

Lebaran tahun ini 1433 H berjalan (hampir) seperti biasa, sunyi, sepi,  dan (agak) hampa.. ada yg hilang dari semangat idul fitri masa kecil, mamah.. :'(
Abis sholat ied seperti biasa, eh ada yg beda deh sekarang ada dissa, pulang ke rumah salaman sama papah dan ibu yang hampir biasa2 saja dilakukan, setelahnya ya keliling gang rumah aja, abis itu balik ke rumah lagi deh buat siap-siap ke cikampek..

Sekitar jam 10 pagi berangkatlah kami (papah, ibu, angguh, mba novi, ina, mas sidik, aku, dan dissa) ke cikampek untuk lebaran sama sodara-sodara yang udah ngumpul di rumah mamah enong.. abis lebaran-lebaranan, si papah, ibu, dan mas sidik berangkat ke jawa.. tersisa kami yang akan pulang sama mba opi,, tahun ini ga nginep.. beberapa orang cikampek pada protes siiih, tapi ya mau gimana, demi dissa.. fyuuhh..

abis itu di rumah aja deh ama ina berdua,, besoknya lebaran kedua ke rumah mba opi, malah beres2 calon kamar kami,, oiyaaa aku mau pindah ke rumah mba opi karena rumah yg di cakung udah dijual.. :).. teruuus hari ketiga pergi berenang ama ina dan mba opi.. hehe, abis itu niatnya mau ke planetarium tapinyaaaa masih tutup, haha jadinya ga jadi deeehh.. :D

besokannya hari kamis, hari keempat.. jalan-jalan ama dissa, ayahnya,  bundanya, amahnya.. ke kota tuaa,, hehe.. bau dan kurang menarik padahal, tapi ya buat seneng-seneng aja.. hehe.. abis itu bahkan ke monas john,, hahaha.. main-main aja ama si dissa, aaarrgghh kasar banget tuh bocah dah, haha.. abis itu pulang naik busway dan taxi, sampe rumah dah, capeeee... Jumatnya ga kemana-mana karena papah sama ibu baru balik dari jawa eh tau-tau dapet kabar kalo si papah nabrak pembatas jalan, huff ada2 aja ya kalo musibah..

Sabtunya, niatnya mau ke rumah mba opi mau ngecet rumah tapinya ga jadi juga karena si ina pemalas dan juga motornya ga ada, kemarin dipake mas sidik pulang dr rumah.. yaudah jadilah ga kemana-mana cuma main sama dissa aja, minggunya ke rumah ka dinah pagi-pagi.. siangnya ada mba opi yaudah makan steak deh ama mba opi ama mas agus, pulangnya ada bete2an lah pokoknya ttg bakso cipto dan mie ayam, sebeeel.

senen, the last holiday, hiks.. pergi main ke ambas sama ayu,, makan di hanamasa, hmm biasa aja sih, ga seperti yang dibayangkan, hehehe.. :D

But, yaa liburannya lumayan berasa liburlah jadinya lumayan refreshing walau sedih karena akan homesickness without ending, hiks.. :'(

yaudah teman, itu cerita idul fitri tahun ini, biasa aja mungkin tapi yaa pengen aja sharing, boleh kaaaan? hehehe

nb. aku punya hanbok loh sekarang, hehehe

Selasa, 28 Agustus 2012

Idul Fitri itu..

Assalamualaikum, hi guys.. hampir sebulan ga sempat aku membuka dirimu, maaf.. :D

Ga terasa Ramadhan sudah berlalu, sedih dan selalu ingin bisa menikmati keindahannya,, tapi kita masih bisa berdoa dan berharap semoga masih bisa dipetemukan kembali dengan ramadhan di tahun depan, amiin.. 

mau cerita sedikit deh,, hmm tanggal 16 agustus 2012 atau tepatnya 27 Ramadhan 1433 H itu hari pertama liburan kantor,, seneng banget rasanya,, langsung aja ajak papah, ibu, ina, aa, mba, sama dissa untuk menyatroni rumahnya mba opi, buka puasa bersama sekaligus sahur bersama, hehehe... seru banget lah, tapi agak sedih mengingat ini mungkin Ramadhan terakhir bisa sahur bareng2 papah, ibu krn tahun depan kita misah2 cikampek - jakarta (ini pasti yg terbaik dari Allah).. hari ke 28 ketika orang-orang pd pulang ke rumah cakung, aku masih di bambu apus krn mau itikaf di at-tin, rameeee banget ternyata tapi seru banget krn di sini aku khatam quran juga, akhirnyaaaa... dan sorenya aku pulang ke rumah menjelang malam takbiran, seperti biasa, aku kangen masa kecil kalo takbiran, terlebih kangen mamaaah.. hiks.. tapi yaudah jangan ditangisin tapi didoain, ya kan? ya dong.. :) we always miss you mom..

Oiya, lebaran kemarin seperti biasa, sholat ied dan makan ketupat di rumah.... hmmm, besok dilanjutin ya boleh? hehe.. to be contonued

Kamis, 02 Agustus 2012

Sukses itu Karena Bahagia..

Kebahagiaan seseorang bukan disebabkan karena kesuksesannya. Sebaliknya, justru karena kebahagiaannyalah seseorang bisa menjalani hidup penuh dengan kesuksesan. Beberapa orang bilang bahwa menjadi bahagia itu mudah, cukup mengubah cara pandang dengan apa yang ada di pikiran kita.
Coba deh awali hari dengan ikhlas dan senyum. Insyaallah semua yang berat jadi ringan, apalagi kalo ditambah tilawah pagi, ga banyak-banyak deh, cukup 2 lembar aja udah nambah menentramkan dunia, apalagi kalo lebih banyak tuh lembarannya.. :)

Selamat menjalani hari bahagia saudaraku,, selamat menggapai kesuksesan hakiki.. meraih ridho-Nya.. Insyaallah

Rabu, 01 Agustus 2012

Manfaat Qur'an bagi Hidup Manusia

"maka aku katakan kepada mereka: 'Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun-, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai. Mengapa kamu tidak percaya akan kebesaran Allah? Padahal Dia sesungguhnya telah menciptakan kamu dalam beberapa tingkatan kejadian".
(QS. Nuh ayat 10 - 14)

Membaca ayat di atas mengingatkan saya pada sebuah Kajian Ramadhan yang saya hadiri pekan lalu dengan tema mengisi Ramadhan dengan quran. Di tengah penjelasan yang disampaikan, Uztadz menyampaikan bahwa alquran memiliki dua peran dalam hidup manusia. Pertama sebagai cahaya, kehidupan manusia merupakan ujian, ibarat berjalan dalam sebuah kegelapan yang kelam. berjalan ke kanan kita terpeleset, berjalan ke kiri kita terjatuh, berjalan ke depan mungkin saja jurang. tidak tahu jalan mana yang harus ditempuh untuk berjalan. Maka dari itu Allah ciptakan quran untuk menjadi cahaya, menunjukan jalan kepada manusia agar tidak jatuh, terpeleseset, apalagi tersungkur ke tampat yang salah.
Bayangkan apa jadinya kalau kita hidup tanpa quran, hidup jadi gelap, banyak sandungan, aral melintang, duri yang tajam dan kita ga bisa lihat.

"Mereka menanyakan kepadamu tentang (pembagian) harta rampasan perang. Katakanlah: "Harta rampasan perang kepunyaan Allah dan Rasul, oleh sebab itu bertakwalah kepada Allah dan perbaikilah perhubungan di antara sesamamu; dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya jika kamu adalah orang-orang yang beriman".  Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya), dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal. (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka.
(QS. Al-anfal ayat 1 - 3)

Manfaat quran yang kedua ialah sebagai ruh bagi manusia, yang tanpanya semua makhluk menjadi mati. Tanpa quran yang tersisa hanya jasad saja karena tidak mempunya ruh (semangat) hidup. Adapun tanda-tanda orang yang memiliki ruh karena membaca quran dapat dibaca pada potongan ayat di atas, QS. Al-anfal ayat 1 - 3. Semoga kita termasuk ke dalam kelompok orang-orang yang selalu membaca quran dan menjadikannya sebagai pegangan hidup kita, amiin.
Wallahualam, semoga bermanfaat. yang salah dari tyas dan yang benar datangnya dari Allah SWT..